Tuesday, October 23, 2018

Cara Bertanam Sayur Secara Hidroponik bagi Pemula


CARA BERTANAM SAYUR SECARA HIDROPONIK BAGI PEMULA


Seiring pertumbuhan penduduk yang semakin pesat, lahan pemukimanpun semakin bertambah untuk memenuhi kebutuhan papan masyarakat. Utamanya daerah perkotaan, percepatan peningkatan jumlah penduduk cukup drastis karena dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti tingginya angka kelahiran (natalitas), urbanisasi dan lainnya. Alih fungsi lahan menjadi area pemukiman tidak terelakkan. Akibatnya lahan pertanian semakin terkikis.

Hidroponik hadir sebagai solusi dalam mengatasi permasalahan pertanian salah satunya adalah keterbatasan lahan

Sunday, October 21, 2018

Pameran Pembangunan dan Kampung Pertanian Terpadu menjadi Sarana Rekreasi dan Edukasi

Pameran Pembangunan dan Kampung Pertanian Terpadu Menjadi Sarana Rekreasi dan Edukasi

Pameran pembangunan dalam rangkaian peringatan hari pangan sedunia di Banjarbaru, Kawasan perkantoran
gubernur Kalimantan Selatan semakin
ramai pengunjung. Meskipun lokasinya agak jauh dari pusat kota rupanya tidak menyurutkan animo masyarakat untuk datng memeriahkan acara tahunan ini. Semua kalangan berbaur memadatai arena. Dari anak-anak, remaja hingga orang tua. Ada yang bertandang ke lokasi untuk melakukan swafoto, mencicipi hasil pertanian dan

Friday, October 19, 2018

Peringatan Hari Pangan Sedunia Ke-XXXVIII di Bumi Lambung Mangkurat

Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-38 di Bumi Lambung Mangkurat


Lanjutan dari judul 1 : Menuju Kegiatan HPS

6 jam berlalu, tibalah saat boarding. Dengan maskapai yang sama raja udara ini kemudian menjelajah di ketinggian 2.400 kaki di atas permukaan laut. Mengintip lewat jendela hamparan hijau hutan borneo terlihat seakan tak berujung. Penerbangan saru jam ini membawa kami ke provinsi tetangga yakni Kalimantan Selatan.

Thursday, October 18, 2018

Olahan Pangan Lokal KWT. Semangat Baru

OLAHAN PANGAN LOKAL KWT. SEMANGAT BARU DALAM MENDUKUNG DIVERSIFIKASI PANGAN


Pada pertemuan ruti kali ini, anggota KWT. Semangat Baru sepakat untuk membuat olahan hasil panen kebun pekarangan. Bertempat di rumah ketua kelompok (Ibu Elita Sumiarsih) acara tersebut berlangsung penuh kekeluargaan.

Nur Aisyah selaku PPL Pendamping memandu jalannya acara. Pihak terkait dari Dinas pangan, Pertanian dan Perikanan Kota tarakan turut serta dalam acara tersebut. Diwakili oleh Ibu Shinta Arianasofa yang juga merupakan Pendamping Kota, menyampaikan

Wednesday, October 17, 2018

Menuju Kegiatan HPS

Menuju Kegiatan HPS


Bertolak dari bandar udara Juwata tarakan, cuaca cerah namun sejuk di pagi itu mengiringi keberangkatan kami. Salah satu maskapai terbaik tanah air dengan ramah dan semangat siap membawa kami ke Balikpapan. Hukum Bernoulli tentu akan terjadi disini, yang akan menyebabkan pesawat mampu mengudara.

Terbang di ketinggian 35.000 kaki membawa nuansa tersendiri bagi para penumpang. Lukisan alam tersaji dengan indah kala menatap ke bawah. Bentangan alam kalimantan utara

Saturday, October 13, 2018

Puding Selada ala KWT. Melati


PENGOLAHAN HASIL KEBUN PEKARANGAN KWT. MELATI
(Pembuatan Puding Selada dan Tomat)

Tarakan, 13 Oktober 2018

Setiap individu tentu memerlukan pangan yang berkualitas agar dapat hidup sehat. Konsumsi pangan masyarakat diharapkan tidak hanya menitikberatkan pada jumlah (volume) saja. Tetapi juga memperhatikan ragam jenis kandungan zat gizi. Pangan yang berkualitas mengandung zat gizi yang lengkap dengan jumlah berimbang.

Kebun Sekolah Sebagai Sarana Edukasi Budidaya Sayuran bagi Siswa SDN Utama 2 Tarakan


Kebun Sekolah Sebagai Sarana Edukasi Budidaya Sayuran bagi Siswa SDN Utama 2 Tarakan


Tarakan, 13 Oktober 2018
 


Kawasan pusat kota memang tidak memberikan ruang yang luas bagi sektor pertanian. Jarak antarumah penduduk cukup rapat sehingga pemukiman yang padat menjadikan lahan kosong kian sulit dijumpai. Kondisi ini menjadikan masyarakat khususnya anak-anak, asing terhadap seluk beluk bertani. Seakan-akan hingar bingar pertanian hanya milik masyarakat di luar wilayah kota. Pendidikan tentang budidaya tanaman

Thursday, October 11, 2018

Perkembangan KRPL Di 5 Kelompok Sasaran ( Bagian 2 )


PERKEMBANGAN KRPL DI 5 KELOMPOK SASARAN (Bagian 2)


Tarakan, 11 Oktober 2018

Lanjutan dari Bagian 1 (Kliki Disini)

3.    KWT Karungan Lestari
Pendamping : Sudirman, S.P

Kebun bibit telah selesai dibangun dengan progres fisik 100%. Disemai sekitar 1200 pohon yang disemaikan dalam siklus kali ini dan telah didistribusikan kepada anggota kelompok sebanyak 800 pohon. Terdapat berbagai jenis sayuran yang dibudidayakan seperti terung, seledri, bayam, bawang prei, tomat, cabe, kacang panjang, sawi dan stroberi

Tuesday, October 9, 2018

Perkembangan KRPL Di 5 Kelompok Sasaran ( Bagian 1 )


PERKEMBANGAN KRPL DI 5 KELOMPOK SASARAN (Bagian 1)


Tarakan, 9 Oktober 2018
 


Program KRPL telah memasuki bulan ke delapan, sejak kelompok menerima bantuan dana pada bulan Maret lalu yang disalurkan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Utara. Seperti yang telah dijelaskan pada postingan sebelumnya bahwa di Kota Tarakan terdapat 5 kelompok penerima manfaat. Progres kinerjanya menunjukkan perkembangan

Monday, October 8, 2018

PEMBUATAN MOL ALA KWT "SEMANGAT BARU"


PEMBUATAN MOL ALA KWT “SEMANGAT BARU”


Tarakan, 8 Oktober 2018
 


     MOL sering juga disebut pupuk organik cair yaitu yaitu larutan yang mengandung berbagai unsur hara dan mikroorganisme lokal yang terbuat dari proses fermentasi bahan-bahan organik. sangat banyak cara yang dapat diaplikasikan dalam pembuatan mol. Bahan yang digunakan pun sangat mudah diperoleh, karena hanya menggunakan limbah-limbah organik. Limbah tersebut dapat berupa limbah

Thursday, October 4, 2018

KWT "Melati" Aplikasikan Mikro Organisme Lokal "MOL" demi bahan pangan yang sehat


KWT “Melati” Aplikasikan Mikro Organisme Lokal “MOL” demi bahan pangan yang sehat


Tarakan, 4 Oktober 2018
 
     Ketersediaan akan unsur hara sangat penting bagi tanaman. Pertumbuhan dan perkembangan sangat dipengaruhi oleh nutrisi yang diserap melalui akar tanaman. Akar memegang peranan sebagai pencari bahan-bahan anorganik dalam tanah untuk diolah melalui proses fotosintesis. Kandungan unsur hara merupakan salah satu indikator kesuburan tanah. Semakin banyak kadar dan jenis unsur hara,